Bangkalan,Globalnews9.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Trunojoyo Madura (UTM) 2024 mengadakan kegiatan sosialisasi Pengenalan Sistem Budidaya Perikanan Dan Monitoring Kualitas yang bertema “Our Contribution In Control Water Quality”. Sosialisasi ini diadakan pada hari Selasa pada tanggal 1 Oktober 2024 di SMK Negeri 1 Arosbaya.
Target sosialisasi ini ditujukan pada siswa kelas X dan kelas XI jurusan Agribisnis Pengolahan Pangan Produk Perikanan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan siswa terkait sistem budidaya di perikanan dan pengelolaan kualitas air.
Tim mahasiswa MBKM KKN-Tematik UTM menyampaikan topik materi dasar mengenai pentingnya kualitas air bagi kehidupan apalagi bagi organisme perairan. Topik yang kedua mengenai sistem budidaya yang efisien untuk pengelolaan kualitas air salah satunya system bioflok. Beberapa siswa di jurusan perikanan mungkin sudah awam dengan adanya budidaya perikanan namun kita memberi pemahaman tentang manfaat dan teknik penerapan system bioflok yang bermanfaat dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi biaya budidaya ikan.
Mahasiswa MBKM KKN-T menjelaskan 4 parameter kualitas air yaitu pH, suhu, DO, dan kepekatan flok. Siswa diberi kesempatan untuk mempraktikkan bagaimana cara pengecekan kualitas air menggunakan alat tersebut.
Sebelum itu, tidak lupa mahasiswa juga memberikan arahan dan contoh kepada siswa. Praktek ini hanya dilakukan oleh perwakilan dari 3 orang yang terdiri dari 2 siswa dan 1 siswi dimana selanjutanya ketiganya diberi tanggung jawab untuk menjelaskan kepada teman-temannya cara kerja dari alat pengecekan kualitas air tersebut. Siswa juga diberi ilmu terkait kalibrasi alat atau sterilisasi alat yang bertujuan agar angka yang tertera pada layer stabil kembali.
Sesi tanya jawab berlangsung aktif antara siswa dan mahasiswa, berbagai pertanyaan menjadi bahan diskusi. Selain itu, pada sesi penutupan mahasiswa MBKM KKN-T yang terdiri dari Salsabila Dwi Ramadhani (Manajemen Sumberdaya Perairan), Faisol (Manajemen Sumberdaya Perairan), Salsabila Dewi Maharani (Manajemen Sumberdaya Perairan), Ananda Wahyuni (Manajemen Sumberdaya Perairan), dan Muhammad Royhan Muallif (Ilmu Kelautan) juga memperkenalkan masing-masing program studi. Promosi ini bertujuan untuk memperkenalkan program studi MSP dan IKL kepada siswa yang memiliki minat dan bakat di bidang konservasi ekosistem perairan, dan perikanan yang ramah lingkungan..
Tujuan dari kegiatan sosialisasi ini adalah mendorong terciptanya sistem budidaya lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. Selain itu, bertujuan untuk menjaga keseimbangan perairan budidaya agar tetap mendukung kehidupan ikan secara jangka panjang.
Melalui siswa SMK diharapkan dapat mempelajari penerapan dari sistem bioflok dam monitoring kualitas perairan sehingga mereka siap ketika memasuki dunia industri perikanan.Pungkasnya.(****)
