Globalnews9.id || Gresik Warga Dusun Biyodo, Kelurahan Beton, Kecamatan Menganti, kembali menunjukkan komitmennya dalam melestarikan budaya Jawa melalui tradisi Sedekah Bumi. Tahun ini, rangkaian kegiatan dikemas lebih semarak dengan menggelar karnaval dan pergelaran wayang kulit.
Acara yang melibatkan seluruh elemen masyarakat ini menjadi simbol rasa syukur warga atas hasil bumi sekaligus wujud penghormatan kepada leluhur. Karnaval yang digelar pada siang hari menampilkan berbagai kreativitas warga, mulai dari kesenian tradisional, atraksi budaya, hingga arak-arakan hasil bumi yang disusun indah. Semangat kebersamaan tampak dari partisipasi aktif warga lintas usia, dari anak-anak hingga orang tua.
Sebagai puncak acara, malam harinya digelar pergelaran wayang kulit. Pertunjukan ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga sarana pendidikan moral dan spiritual bagi masyarakat, dengan cerita-cerita pewayangan yang sarat makna.
Carik Desa Beton, Waras, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh warga Dusun Biyodo. Menurutnya, kegiatan ini merupakan bukti nyata bahwa tradisi Jawa masih dijaga dengan baik, sekaligus memperkuat jalinan kebersamaan. “Sedekah bumi bukan hanya ritual tahunan, tetapi warisan budaya yang harus kita lestarikan untuk anak cucu,” ujarnya.
Dengan suksesnya acara ini, warga Dusun Biyodo berharap tradisi luhur seperti sedekah bumi dan wayang kulit dapat terus dipertahankan, menjadi bagian penting dalam menjaga identitas budaya Jawa di tengah perkembangan zaman. (Nur)
